Nama Buku : Fikih Menjemput Jodoh
Ukuran/Hal : 15 x 23 cm / x+ 188 hlm
Berat: 400 gram
Penulis: Musthafa bin Abul Ghaith Abdulhayi
Penerbit: Al Qowam
Harga : Rp 40.000 ,- –> Rp 36.000
Anda Hemat: Rp 4.000,-
Pesan via Whatsapp: 0857 2510 6570 <- Cukup Klik
Sinopsis Buku Fikih Menjemput Jodoh – Musthafa bin Abul Ghaith Abdulhayi – Penerbit Al Qowam
Soal jodoh, bukan hanya soal siapa yang kita inginkan. Bukan pula soal siapa yang menginginkan kita. Sering seseorang menginginkan seseorang menjadi belahan jiwanya, tetapi ternyata Allah memiliki kehendak yang berbeda. Banyak proses yang musti dilalui dan berpengaruh sebelum akhirnya kita bertemu jodoh kita.
Istikharah adalah permintaan tolong kepada Allah agar kita dipilihkan jodoh yang tepat. Khitbah merupakan langkah berikutnya, jika piilihan tersebut sudah mantap. Dan puncak dari semua prose situ adalah pernikahan, sebuah “perjanjian agung” yang mengikat dua insane dalam bahtera rumah tangga.
Berbagai persoalan hokum dan bimbingan Islam menyangkut proses bertemu jodoh itu dibahas di buku ini. Prose situ mungkin tidak sesederhana anggapan kita, meski sebagiannya juga tidak serumit bayangan kita. Banyak tema menarik dikaji di sini, seperti; Bagaimana criteria wanita yang seharusnya kita lamar? Pria seperti apakah yang layak kita terima pinangannya? Benarkah khitbah hanya boleh dilakukan oleh pria dan tabukah apabila seorang wanita menyampaikan pinangan?
Tema-tema tersebut dan banyak pembahasan menarik lainnya bias Anda temukan di buku ini.
Daftar Isi Buku Fikih Menjemput Jodoh – Musthafa bin Abul Ghaith Abdulhayi – Penerbit Al Qowam
Pedoman Transliterasi v
Pengantar Muhaqiq 1
Prakata 3
BAB I: Khitbah 5
Definisi Khitbah 5
Disyariatkannya Khitbah 7
Hukum Khitbah 8
Apakah Khitbah Sebuah Akad yang Mengikat? 9
BAB II: Kriteria Calon Istri dan Suami 11
Anjuran Mengkhitbah Wanita Beragama Baik 11
Sebaik-baik Kesenangan Dunia Wanita Shalihah 13
Keutamaan Mengkhitbah Gadis 14
Mengkhitbah Janda 17
Keutamaan Wanita Quraisy 19
Keutamaan Wanita Bani Hasyim 20
Kriteria Calon Suami 20
Ta’aruf: Cara Mengenali Sifat Wanita yang Dikhitbah 23
Disyariatkannya Menazhar Wanita yang Dikhitbah 23
Atsar Tentang Bolehnya Nazhar 30
Hukum Nazhar 32
Bagian Calon Istri yang Boleh Dilihat 35
Pendapat Hanya Boleh Melihat Wajah 36
Pendapat Hanya Boleh Melihat Wajah dan Telapak Tangan 38
Pendapat Boleh Melihat Bagian Tubuh yang Biasa Tampak 42
Pendapat Boleh Melihat Wajah, Telapak Tangan, dan Kaki 44
Pendapat Boleh Melihat Seluruh Tubuh Selain Qubul dan Dubur 45
Pendapat Boleh Melihat Seluruh Badan 46
Waktu yang Diperbolehkan untuk Nazhar 47
Pendapat Bahwa Nazhar Dilakukan Sebelum Khitbah dan Tidak Diharuskan Meminta Izin Wanita Tersebut 48
Hukum Mengulang Nazhar 49
Hukum Nazhar Disertai Syahwat 51
Beberapa Masalah Terkait Nazhar 52
Hukum Nazhar Setelah Khitbah 57
Apabila Wanita yang Dilamar Tidak Menarik Hati 57
Hukum Menazhar Lelaki Pelamar 58
Bagian yang Boleh Dilihat 59
Mengutus Seorang wanita untuk Melakukan Nazhar 59
Bolehkah Menggambarkan Sifat Seorang Wanita kepada Seorang Lelaki? 62
Boleh Mengutus Orang Lain untuk Mengkhitbah 63
Shalat Istikharah Wanita yang Dikhitbah 64
Tata Cara Shalat Istikharah 65
Kesimpulan Terkait Masalah Istikharah 67
Jika Ditanya Tentang Lelaki yang Mengkhitbah, Haruskah Berterus Terang? 73
Jika Ditanya Tentang Wanita yang Dikhitbah, Haruskah Berterus Terang? 75
BAB IV: Cara Mengkhitbah 77
Mengkhitbah Gadis kepada Walinya 77
Mengkhitbah Janda Langsung kepada yang Bersangkutan 77
Menawarkan Putri atau Saudari kepada Orang Shalih 79
Menawarkan Diri kepada Lelaki Shalih 82
Menyampaikan Alasan Penolakan Secara Baik 83
Apakah Disunahkan Merahasiakan Khitbah? 83
Boleh Menceritakan Wanita yang Ingin Dikhitbah kepada Orang Lain 84
Berhias untuk Pengkhitbah 86
Berhias untuk Wanita yang Dikhitbah 87
Hukum Memakai Cincin Pertunangan 87
Berbincang-Bincang dengan Wanita yang Dikhitbah 90
Membaca Surat Al-Fatihah 91
BAB V: Hukum Meminang Pinangan Orang 93
Larangan Meminang Pinangan Orang Lain 93
Kapan Diharamkan Meminang Pinangan Orang Lain 96
Khitbah Seseorang Apabila Orang Lain Meninggalkan Khitbahnya atau Mengizinkannya Mengkhitbah 101
Hal Lain yang Membolehkan Lelaki Berikutnya Mengajukan Khitbah 103
Beberapa Kondisi Khitbah Lelaki Kedua 105
Jika Seorang Wanita Mengkhitbah Seorang Lelaki, Bolehkah Lelaki Lain Mengkhitbah Wanita Tersebut? 122
Masalah-Masalah yang Terkait dengan Hukum Meminang Orang yang Telah Dipinang 122
BAB VI: Mengkhitbah Wanita Beridah Secara Sindiran 131
Boleh Mengkhitbah Wanita Beridah Secara Sindiran 131
Haram Mengkhitbah Wanita Beridah Secara Terus Terang 132
Contoh Khitbah Secara Sindiran 133
Klasifikasi Wanita Berkaitan dengan Khitbah 135
Pertama: Wanita yang Boleh Dikhitbah Secara Sindiran dan Terus Terang 135
Kedua: Wanita yang Tidak Boleh Dikhitbah Secara Terus Terang dan Sindiran 135
Ketiga: Wanita yang Hanya Boleh Dikhitbah Secara Sindiran 137
Hukum Menjawab Khitbah Mengikuti Hukum Khitbah 147
BAB VII: Dampak Pembatalan Khitbah 149
Dampak Pembatalan Khitbah 149
BAB VIII: Anjuran dan Hukum Menikah 155
Anjuran Menikah dan Memperoleh Keturunan 155
Pertama: Dalil Al-Qur’an 155
Kedua: Hadits-Hadits yang Menganjurkan Nikah 159
Ketiga: Atsar Sahabat Mengenai Anjuran Menikah 170
Hukum Menikah 171
Review Buku Fikih Menjemput Jodoh – Musthafa bin Abul Ghaith Abdulhayi – Penerbit Al Qowam
Author: Google+ by Toko Buku Islam Online Terpercaya
Kunjungi channel kami di Wisata Buku Online
baca referensi lain di wikipedia
Tinggalkan Balasan