Nama Buku : Amalan Penghapus Dosa
Ukuran/Hal : 17 X 24 cm / 440 halaman
Berat: 800 gram
Penulis : Dr. Husain Sayyid Al Affani
Penerbit : Aqwam
Harga : Rp 125.000,- Rp 112.000,-
Anda Hemat: Rp 13.000,-
Pesan via Whatsapp: 0857 2510 6570 <- Cukup Klik
Menyediakan Juga Buku Lain
Sinopsis Buku Amalan Penghapus Dosa – Dr. Husain Sayyid Al Affani – Aqwam
Siapapun kita, pasti pernah berbuat dosa. Bahkan dalam keseharian, kita pun akrab dengan dosa sekecil dan seremeh apapun. Namun tak banyak yang memahami, selama hayat masih dikandung badan, pintu tobat tak pernah tertutup.
Karenanya, betapa banyak orang yang merasa putus asa dengan dosanya sendiri. Oleh karena itu, buku ini hadir dengan mengurai ratusan amal-amal yang dapat menghapus dosa. Didalamnya, penulis memilah mana amal-amal yang dapat menghapus dosa masa lalu saja, maupun masa yang akan datang. Jiga amal-amal yang adapat menghindarkan pelakunya dari neraka. Selain itu, penulis juga mengurai ratusan hadits-hadits, sebagai bekal bagi kita untuk memilih mana amal yang benar-benar dapat mendatangkan ampunan, di antara amal-amal yang palsu.
Saya pesankan kepada para penuntut ilmu dan ulama sekalian, milikilah buku ini sebagai rujukan berbagai persoalan yang berkaitan dengan tobat dan pengampunan dosa.
(Syaikh Abu Bakar Jabir Al-Jazairi)
“Aku sangat senang bila Allah berkenan mengampuni satu saja dosaku meski karenanya tidak diketahui nasabku.”
(Abdullah bin Mas’ud)
Tiada manusia yang luput dari dosa. Bahkan setiap anggota badan mereka pasti ambil bagian dalam berbuat dosa. Namun sayang, kesadaran bahwa sekecil apa pun perbuatan buruk akan diberi balasan sering kali hilang. Padahal, efek buruk dosa kecepatannya sangat luar biasa dalam mendatangkan siksaan Allah.
Meski demikian, pintu ampunan Allah selalu terbuka. Dia juga menjadikan sekian banyak amalan sebagai penghapus-penghapus dosa. Apa sajakah itu?
Berpijak di atas dalil-dalil yang tepercaya, di sini penulis mengupas sebanyak 286 amalan penghapus dosa yang meliputi:
-amalan penghapus dosa yang telah lalu
-amalan penghapus dosa yang telah lalu dan akan datang
-amalan penghapus seluruh dosa kecuali hutang
-amalan yang mendatangkan ampunan Allah
-amalan yang memasukkan surga dan menjauhkan dari neraka
*Dr. Sayyid Husain Al-Affani berasal dari kota Affan, Bani Suwaif, Mesir. Beliau adalah dai yang aktif berdakwah dengan lisan dan tulisan. Lebih dari tiga puluh dua bukunya telah diterbitkan dan tersebar di beberapa negara. Buku ini merupakan salah satu tulisan terbaiknya.
Daftar Isi Buku Amalan Penghapus Dosa – Dr. Husain Sayyid Al Affani – Aqwam
DAFTAR ISI
Pengantar Penerbit 13
Kata Pengantar: Syaikh Jibrin 14
Prakata 15
Mukadimah 18
BAB 1. KEAGUNGAN DAN KEUTAMAAN AMPUNAN 29
1. Mengampuni Dosa adalah Salah Satu Sifat Allah 29
2. Allah Menulis Kitab Rahmat dengan Tangan-Nya untuk Menunjukkan Agungnya Ampunan 33
3. Ajakan Allah Kepada Ampunan 34
4. Permohonan Ampun Para Malaikat Pemikul Arsy untuk Orang-orang Beriman Menunjukkan Keagungan Ampunan 36
5. Nikmat Allah Kepada Nabi-Nya dengan Memberi Ampunan yang Sempurna 37
6. Syafaat dan Permohonan Ampun untuk Umat adalah Kedudukan yang Terpuji Bagi Nabi 38
7. Permohonan Ampun Merupakan Doa yang Disimpan Oleh Nabi untuk Umatnya 39
8. Memohon Ampunan adalah “Amal Resmi” Malam Termahal Sepanjang Umur yaitu Lailatul Qadar 41
9. Dakwah Para Nabi adalah Seruan untuk Memohon Ampunan 42
10. Terhalangnya Setan dari Ampunan dan Dianugerahkannya atas Bani Adam sebagai Bentuk Pemuliaan dari Allah untuk Mereka 44
11. Allah Mempermudah Tobat bagi Umar Rasulullah 44
12. Ampunan itu Terhalang bagi Orang-orang Munafik dan Kafir 46
13. Para Nabi Memohon Ampunan Karena Keagungan Ampunan 47
Kaidah Penting Akidah Ahlussunnah wal Jama’ah tentang Kemaksuman Para Rasul 53
14. Terhalangnya Tobat dan Ampunan dari Ahli Bid’ah 58
15. Permohonan Ampun Sahabat-sahabat Para Nabi 59
16. Permohonan Ampun Orang-orang yang Mati Syahid 60
17. Permohonan Ampun Para Ulul Albab dan Orang-orang yang Bertahajud 60
18. Bersama Ampunan Hingga di Hamparan Hari Kiamat 62
19. Siapa Mendustakan Ampunan, Maka Permohonan Syafaatnya Tidak Diterima 63
20. Membenarkan Ampunan adalah Syiar Ahlus Sunnah wal Jama’ah dan Mendustakannya adalah Syiar Ahli Bid’ah 63
21. Memohon Ampunan adalah Kesibukan Orang-orang Saleh 65
BAB 2. PENGHAPUS-PENGHAPUS DOSA 68
A. Penghapus-Penghapus Dosa yang Telah Lalu dan Akan Datang 71
1. Menyempurnakan Wudhu 72
2. Shalat Tasbih 75
3. Puasa Ramadhan dengan Penuh Keimanan dan Mengharap Pahala dari Allah 82
4. Shalat Malam pada Bulan Ramadhan dengan Penuh Keimanan dan Mengharap Pahala dari Allah 84
5. Shalat Malam pada Lailatul Qadar dengan Penuh Keimanan dan Mengharap Pahala dari Allah 85
6. Membaca Hamdalah Setelah Makan dan Berpakaian 86
7. Berumur Panjang dalam Keadaan Islam 87
8. Ash-Shiddiq Al-Akbar 89
9. Meninggalkan Ruqyah, Tidak Minta Diruqyah, Tidak Berobat dengan Kay, dan Tidak Bertathayur. Mereka adalah orang-orang yang masuk surga tanpa hisab 90
10. Para Sahabat yang Ikut Serta dalam Perang Badar 94
11. Para Sahabat yang Berbaiat di bawah Pohon (Baiatur Ridwan) 94
12. Orang yang Bersabar Ketika Tiga Anaknya Wafat 95
13. Orang yang Mendidik dan Memberi Nafkah kepada Tiga Anak Perempuan atau Saudara Perempuan, serta Berbuat Baik Kepada Mereka 97
14. Membela Kehormatan Seorang Muslim 99
15. Ikhlas 100
16. Menangis Karena Takut Kepada Allah 101
17. Shalat Selama 40 Hari Secara Berjamaah dan Tidak Ketinggalan Takbir Pertama 101
18. Selalu Menjaga Pelaksanaan Empat Rekaat Sebelum Zhuhur dan Empat Rekaat Sesudahnya 102
19. Selalu Menjaga Pelaksanaan Shalat Sebelum Terbit dan Terbenamnya Matahari 103
20. Debu Jihad 103
21. Membunuh Orang Musyrik di Medan Perang 105
22. Akhlak yang Baik 107
23. Memerdekakan Budak 107
B. Penghapus-Penghapus Dosa yang Telah Lalu 110
24. Islam Menghapus Dosa-dosa Sebelumnya 110
25. Hijrah Menghapus Dosa-dosa Sebelumnya 111
26. Ibadah Pada Waktu Fitnah dan Masa Sulit 112
27. Zikir Pada Waktu Mendengar Azan 113
28. Berdiam Diri di Masjid Setelah Shalat 113
29. Berjalan Kaki Menuju Shalat Jamaah 113
30. Bertepatan dengan Bacaan “Amin” Para Malaikat 116
31. Orang yang Ucapan “Sami’allahu Liman Hamidah”nya Bertepatan dengan Ucapan Malaikat 117
32. Berzikir Sesudah Shalat 117
33. Shalat di Baitul Maqdis 118
34. Berjalan dari Rumah ke Masjid dalam Keadaan Berwudhu 119
35. Shalat Shubuh Berjamaah dan Berzikir Setelahnya Hingga Terbit Matahari Kemudian Shalat Dua Rekaat 120
36. Shalat Dua Rakaat Tanpa Ada Kelalaian di dalamnya 120
37. Shalat Dua Rakaat dan Mengosongkan Hati dari Selain Allah Pada Dua Rakaat Tersebut 121
38. Keluar dari Rumah dalam Keadaan Berwudhu untuk Shalat Berjamaah atau Shalat Dhuha 121
39. Haji Mabrur 122
40. Mengusap Hajar Aswad dan Rukun Yamani 124
41. Berkumpul untuk Berzikir Kepada Allah 125
42. Ucapan “La Ilaha Illallah Wallahu Akbar Wala Haula Wala Quwwata Illa Billah” 126
43. Ucapan “Subhanallahu Wabihamdihi” Sebanyak Seratus Kali 126
44. Ucapan “La Ilaha Illallah Wahdahu La Syarikalahu, Lahul Mulku wa Lahul Hamdu Wahuwa ‘ala Kulli Sya’in Qadir” 128
45. Ucapan “Subhanallah Walhamdulillah wa La Ilaha Illallah Wallahu Akbar” 131
46. Sakitnya Seseorang dan Kematiannya Lantaran Penyakit Tersebut 132
47. Orang yang Tidak Menuruti Dajjal 138
C. Mati Syahid yang Bisa Mengugurkan Dosa 136
48. Gugur di Jalan Allah 136
49. Mati karena Tha’un (Wabah Kolera) 136
50. Seorang Wanita Mati Karena Melahirkan 136
51. Mati Karena Tenggelam 136
52. Mati Karena Tertimpa Reruntuhan 136
53. Mati Karena Kebakaran 136
54. Mati Karena Menderita Radang Selaput Dara 136
55. Mati Karena Penyakit TBC (Tubercolusis) 136
56. Orang yang Mati Karena Dimangsa Binatang Buas 138
57. Mati Karena Sakit Perut adalah Syahid 139
59. Orang yang Terjatuh dari Tunggangannya di Jalan Allah 142
60. Orang yang Terinjak oleh Kudanya atau Untanya di Jalan Allah 142
61. Orang yang Disengat Binatang Berbisa di Jalan Allah 142
62. Orang yang Berangkat di Jalan Allah Lalu Ia Mati atau Mati di Tempat Tidurnya dengan Cara Kematian Apa Saja 142
63. Orang yang Terbunuh Karena Membela Keluarganya 144
64. Orang yang Terbunuh Karena Membela Hartanya 144
65. Orang yang Terbunuh Karena Membela Darahnya 144
66. Orang yang Terbunuh Karena Membela Agamanya 144
67. Orang yang Terbunuh Karena Membela Haknya yang Diambil Secara Zalim 144
68. Orang yang Mabuk Laut 145
69. Memohon Kesyahidan dengan Penuh Kejujuran 15
70. Orang yang Datang Kepada Pemimpin Zalim dan Memerintahkannya Kepada yang Makruf, Lalu Pemimpin Tersebut Membunuhnya 146
71. Orang yang Terdesak 147
72. Orang yang Terjatuh dari Puncak Gunung 147
73. Orang yang Berpegang Teguh Kepada As-Sunnah pada Waktu Fitnah 147
74. Orang yang Berdoa dengan Doa Nabi Yunus p Sebanyak 40 Kali Ketika Sakit 148
75. Orang yang Menunaikan Zakat Hartanya dalam Keadaan Ridha Lalu Ia Dizalimi dalam Kebenaran, Lantas Ia Mengambil Senjatanya untuk Melawan Hingga Terbunuh 149
76. Mati Setelah Menunaikan Ibadah pada Bulan Ramadhan Secara Rutin 150
77. Orang yang Mati dalam Keadaan Ribath di Jalan Allah 151
78. Orang yang Membunuh Khawarij dan Dibunuh Khawarij 151
D. Sebab-Sebab Lain 155
79. Tauhid 157
80. Amal Shaleh 161
81. Taat 162
82. Kejujuran 162
83. Khusyu’ 162
84. Menjaga Kemaluan 162
85. Takut Kepada Allah 163
86. Syukur 163
87. Tawakal 164
88. Takwa 165
89. Perkataan yang Benar 166
90. Yakin 166
91. Istiqamah 167
92. Malu 167
93. Rela Allah sebagai Rabbnya, Islam sebagai Agamanya, dan Muhammad Sebagai Rasulnya 167
94. Ittiba’ (Mengikuti Rasulullah) 168
95. Beradab kepada Rasulullah 168
96. Nasehat untuk Allah dan Rasul-Nya 169
97. Mengajarkan Kebaikan kepada Manusia 169
98. Membangun Masjid 170
99. Wudhu setelah berhadats dan shalat dua rakaat setelah berwudhu kapan saja, baik malam maupun siang hari 170
100. Shalat Dua Rakaat Setelah Berwudhu dengan Penuh Kekhusyukan 171
101. Azan 172
102. Shalat Jamaah 173
103. Shalat di shaf pertama dan shaf-shaf terdepan 174
104. Menyambung shaf 175
105. Sujud 175
106. Mandi pada hari Jumat 176
107. Shalat Jumat 178
108. Qiyamul Lail 179
109. Shalat 12 rakaat selain shalat fardhu setiap hari 180
110. Pulang dan pergi ke masjid 183
111. Infak 181
112. Amil zakat dan amanah 181
113. Bendahara yang amanah 182
114. Sedekah dan bersedekah 182
115. Manihah (Hadiah) Domba atau Unta Betina yang Susunya Melimpah 184
116. Membuat orang tuli bisa mendengar 186
117. Membimbing orang buta 186
118. Membimbing pencari petunjuk kepada hajatnya 186
119. Membantu orang yang lemah 186
120. Menjelaskan Maksud Pembicaraan Orang yang Sulit Berbicara 187
121. Menjaga Kehormatan istri dan menggaulinya 188
122. Tersenyum di hadapan seorang Muslim 188
123. Membimbing orang yang tersesat 188
124. Menuntun orang yang lemah penglihatan 188
125. Amar makruf nahi mungkar 188
126. Menuangkan air dari timbamu ke timba saudaramu 188
127. Memberi pinjaman 188
128. Membantu seseorang di kendaraannya 189
129. Berlaku adil di antara dua orang 189
130. Perkataan yang baik 189
131. Nafkah Suami kepada Istri dengan Mengharap Pahala Allah 190
132. Menyingkirkan sesuatu yang mengganggu dari jalan 190
133. Memberi sambungan tali 190
134. Memberi tali sandal 190
135. Menghibur orang yang sedang dalam kesedihan 190
136. Menanam pohon dan buah-buahan 192
137. Karunia Allah bagi Orang Puasa pada Saat Berbuka dengan Membebaskannya dari Neraka 192
138. Sahur 192
139. Puasa hari Arafah 193
140. Puasa Asyura’ 193
141. Orang yang mati dalam keadaan berpuasa 194
142. Memberi makan berbuka kepada orang yang berpuasa 194
143. Umrah 194
144. Mengeraskan Suara dengan Tahlil dan Takbir pada Saat Haji 196
145. Thawaf di Ka’bah 196
146. Minum air Zamzam dengan niat memohon ampunan 197
147. Jihad 197
148. Pantang mundur pada saat kalah 198
149. Memanah Musuh 198
150. Menyerang Barisan Pasukan Kafir Terlebih Dahulu Saat Dua Kubu Berhadapan 199
151. Pasukan Pertama yang Mengarungi Lautan 199
152. Pasukan Pertama yang Menyerang Kota Kaisar 199
153. Berjaga-jaga di Jalan Allah 200
154. Mempersiapkan Keperluan Seorang Mujahid 201
155. Mengurus Keluarga Mujahid yang Ditinggalkan 201
156. Mujahadatun Nafs (Memerangi Hawa Nafsu) 201
157. Bekerja untuk Memenuhi Keperluan Janda dan Orang Miskin 202
158. Amar Makruf 202
159. Ujian 203
160. Sabar 203
161. Bersabar Atas Kematian Orang Tercinta Kemudian Mengharapkan Pahala 204
162. Bersabar Atas Hilangnya Penglihatan 205
163. Bersabar Menderita Epilepsi 206
164. Memuji Allah Saat Anak Meninggal Dunia 206
165. Demam 209
166. Menjenguk Orang Sakit 209
167. 168. Memandikan dan Mengafani Jenazah 207
169. “La Ilaha Illallah” Sebagai Kata-kata Terakhir 208
170. Golongan yang Mendekatkan Diri dan Terlebih Dahulu dalam Mengerjakan Kebajikan 208
171. Jenazah yang Dishalati Seratus Orang 209
172. Permohonan Ampun 40 Orang Mukmin untuk Seorang Mukmin Setelah Meninggal Dunia 209
173. Mengucapkan Takziyah untuk Seorang Muslim atau Muslimah 210
174. Tumbuhnya Uban dalam Islam, Ubannya Dibiarkan 210
175. Membaca Al-Qur’an 211
176. Sering Membaca Surat Al-Ikhlas 211
177. Zikir 212
178. Doa Setelah Wudhu 213
179. Membaca Ayat Kursi Setiap Usai Shalat 214
180. Membaca Zikir Pagi dan Sore 214
181. Doa Kafaratul Majelis 216
182. Doa Ketika Masuk Pasar 216
183. Doa Hendak Tidur 216
Doa Tidur Lainnya 217
184. Doa Saat Terjaga dari Tidur pada Malam Hari 218
185. Berdoa Saat Allah Turun ke Langit Dunia 218
186. Membaca Shalawat untuk Rasulullah n 220
187. Berwudhu Sebelum Tidur 221
188. Doa Rasulullah untuk Seseorang yang Tidak Patut 221
189. Menjauhi Dosa-dosa Besar 222
190. Hukuman Sebagai Penghapus Dosa 224
191. Kafarat Orang yang menggauli Istri pada Siang Hari Ramadhan 224
192. Kafarat Zihar 225
193. Kafarat Calon Haji dan Umrah yang Terkepung (Terhalang oleh Musuh atau Karena Sakit) 225
194. Kafarat Bersumpah dengan Menyebut Lata dan Uzza 225
195. Kafarat Lupa Shalat 226
196. Kafarat Sumpah 227
197. Kafarat Nazar 228
198. Kafarat Memukul Budak adalah Memerdekakannya 228
199. Kafarat Meludah di Masjid 229
200. Menebar Salam dan Ucapan yang Baik 229
201. Berjabat Tangan dengan Sesama Muslim 229
202. Mengunjungi Saudara Karena Allah 229
203. Menyediakan Air untuk Kaum Muslimin 230
204. Berbagi Rizeki 231
205. Membantu Orang Bodoh 231
206. Menolong Orang Lemah 231
207. Menahan Diri untuk Menyakiti Sesama 231
208. Mendoakan Orang Bersin 232
209. Menemui Imam dengan Maksud Memuliakan dan Membelanya 232
210. Berada di Rumah Tanpa Menggunjing Siapa Pun 232
211. 212. Menjawab Salam dan Memenuhi Undangan 233
213. Mengantar Jenazah 233
214. Memberi Nasihat 233
215. Memaafkan Sesama 234
216. Menahan Amarah 235
217. Meninggalkan Amarah 236
218. Makan Sembari Bersyukur 239
219. Ramah dalam Jual Beli 239
220. Melunasi dan Menagih Utang 239
223. Memaafkan Kekurangan Uang dan Adanya Uang Palsu 240
224. Pemimpin yang Adil 241
225. Orang yang Penyayang 241
226. Orang yang Menjaga Diri, Miskin, dan Memiliki Tanggungan 241
227. Hakim yang Memutuskan Perkara dengan Benar dan Berdasarkan Ilmu 241
228. Meninggalkan Perdebatan Meski Benar 242
229. Tidak Berdusta Meski Bercanda 242
230. Tidak Meminta-minta Apapun Pada Orang Lain 243
231. Tidak Curang dan Tidak Dengki 243
232. Cinta Karena Allah 244
233. Orang-orang Lemah Tiada Berdaya 245
234. Memperlakukan Orang Sebagaimana Ia Ingin Diperlakukan 246
235. Orang yang Menjamin Enam Hal; Tidak Berdusta Ketika Berbicara, Tidak Berkhianat Ketika Dipercaya, Tidak Ingkar Kala Berjanji, Menundukkan Pandangan, Menahan Tangan, dan Menjaga Kemaluan 247
236. Datang Pada Hari Kiamat dalam Keadaan Bebas dari Sifat Sombong, Utang, dan Penggelapan 247
237. Memakan yang Halal, Beramal Sesuai Sunnah, dan Tidak Menyakiti Orang Lain 247
238. Meninggalkan Pakaian Mewah Karena Tawadhu’ 248
239. Menjaga Mulut dan Kemaluan 248
240. Memberi Makan 248
241. Berpuasa, Memberi Makan Orang Miskin, Mengantar Jenazah, dan Menjenguk Orang Sakit dalam Sehari 249
242. Menjenguk Orang Sakit. Mengantar Jenazah, Puasa dan Memerdekakan Budak Pada Hari Jumat 249
243. Merawat Anak Yatim Sendiri Atau Anak Yatim Orang Lain 250
244. Merawat Dua Anak Perempuan Hingga Baligh 250
245. Istri yang Taat Kepada Suami 251
246. Orang yang Benar Imannya 251
247. Wanita yang Banyak Anak, Penyayang, dan Suka Memuji Kebaikan Suami 251
248. Ibu yang Merawat Anak-anak Perempuannya 252
249. Menutupi Aib Muslim di Dunia 253
250. Menyayangi Hewan 254
251. Doa Orang-orang Saleh 255
252. Berteman dengan Ahli Zikir 255
253. Meninggalkan Lingkungan yang Buruk dan Menemani Orang-orang Saleh 256
254. Berbakti Kepada Kedua Orang Tua 267
255. Menyambung Tali Kekerabatan 268
256. Ummahatul Mukminin 258
257. Para Shahabat yang Dijanjikan Surga oleh Nabi 259
258. Allah Menganugerahkan Ampunan pada Malam Pertengahan Sya’ban 259
259. Memerdekakan Budak 259
260. Memohon Surga Sebanyak Tiga Kali, Berlindung dari Neraka Sebanyak Tiga Kali 260
261. Syafaat Rasulullah 260
262. Syafaat Al-Qur’an 261
263. Membaca Surat Al-Mulk 261
264. Syafaat Orang Mati Syahid untuk Keluarga 264
265. Syafaat Ornag-orang Saleh 262
266. Syafaat Anak-anak Untuk Ayah 262
267. Kebaikan Menghapus Keburukan 263
Pandangan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah Tentang Kebaikan Melenyapkan Keburukan, Termasuk Dosa-dosa Besar 265
268. Membebaskan Diri dari Perbuatan Zalim Terhadap Sesama 280
269. Tobat 280
270. Istighfar 285
271. Berbalik Sangka Kepada Allah 302
Dua Belas Sebab Gugurnya Hukuman dari Pelaku Dosa 303
272. Permohonan Ampun Para Malaikat dan Para Malaikat Pemikul ‘Arsy 310
273. Pertanyaan Kubur, Himpitan Kubur dan Rasa Takut di Alam Kubur Termasuk Sebab yang Menghapus Kesalahan-kesalahan 310
274. Huru-hara, Petaka, dan Kesusahan-kesusahan Hari Kiamat 310
275. Qishas di Antara Orang-orang Mukmin 311
Amalan-amalan yang Pahalanya Tetap Mengalir Setelah Mati 313
276. Membuat Sungai 314
277. Menggali Sumur 314
278. Meninggalkan Sedekah Jariyah 314
279. Mewariskan Mushaf 314
280. Meninggal Dunia Saat Menjaga Perbatasan di Jalan Allah 314
281. Orang yang Meninggalkan Anak atau Keturunan yang Memohon Ampunan Baginya 314
Pahala ibadah yang Dihadiahkan untuk Mayit 315
Pendapat yang rajih 316
Menghadiahkan Pahala Ibadah untuk Mayit 317
Hujah Kalangan yang Tidak Membolehkan 318
Kajian Dalil-dalil Terkait Menghadiahkan Pahala 324
282. Sedekah untuk Mayit dan Memerdekakan Budak untuknya 326
283. Haji untuk Mayit 326
284. Puasa Nazar untuk Mayit 326
285. Syafaat Para Malaikat Pada Hari Kiamat 326
286. Rahmat, Maaf, dan Ampunan bagi Hamba Allah Tanpa Sebab 327
BAB 3: HADITS-HADITS DHAIF SEPUTAR SEBAB AMPUNAN 331
Penutup 438
Review Buku Amalan Penghapus Dosa – Dr. Husain Sayyid Al Affani – Aqwam
Author: Google+ by Toko Buku Islam Online Terpercaya
Kunjungi channel kami di Wisata Buku Online
baca referensi lain di wikipedia
Tinggalkan Balasan