Nama Buku : Fikih Kontemporer Wanita dan Pernikahan
Ukuran/Hal : 15 x 23 cm / 590 halaman
Berat: 1000 gram
Penulis: Muhammad Samih Umar
Penerbit: Penerbit Aqwam
Harga : Rp 130.000 ,- –> Rp 117.000
Anda Hemat: Rp 13.000,-
Pesan via Whatsapp: 0857 2510 6570 <- Cukup Klik
Tersedia Juga Buku Lain Untuk Muslimah Seperti Gambar Dibawah
Sinopsis Buku Fikih Kontemporer Wanita dan Pernikahan – Muhammad Samih Umar – Penerbit Aqwam
Mempelajari buku-buku fikih bukan berarti sudah bisa menjawab berbagai persoalan yang dihadapi oleh umat, bukan? Apalagi memang persoalan-persoalan itu beraneka ragam bentuknya dan tidak jarang pula sangat pelik dan kompleks. Karena itu, fatwa-fatwa dari para ulama sangatlah penting dan dibutuhkan. Buku ini berisi 500 tanya jawab pilihan seputar hukum-hukum terkait wanita dan pernikahan.
Contoh persoalan fikih yang dibahas dalam buku ini antara lain:
• Bolehkah gadisnya menolak dinikahkan dengan pemuda pilihan orang tuanya?
• Kapan seorang istri dianggap sah telah diceraikan oleh suami?
• Secara hukum Islam, zhihar itu dari pihak suami, tapi jika seorang istri melakukan “zhihar” apakah itu juga berlaku?
• Apa hukum bagi seorang ibu yang tidur di samping bayinya kemudian pada pagi harinya bayinya meninggal?
• Jika seorang suami marah kemudian mengucapkan kata-kata cerai kepada istrinya, apakah cerai tersebut berlaku? Bagaimana pula jika seorang suami menalak tiga sekaligus kepada istrinya?
• Apakah seorang anak harus menaati orang tua yang memerintahkannya menceraikan istri?
Membaca buku ini, Anda akan mendapati hal-hal yang menarik dan unik. Anda juga akan mendapatkan ilmu bagaimana para ulama menerapkan hukum-hukum fikih dalam setiap jawaban dari pertanyaan yang diajukan penanya.
Secara selektif, Muhammad Samih Umar mengumpulkan fatwa-fatwa khusus tentang persoalan wanita dan pernikahan ini dari para ulama terkenal, yang kredibilitasnya tidak diragukan lagi, seperti: Ibnu Taimiyah, Muhammad bin Ibrahim Alu Syekh, Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di, Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz, Muhammad Nashirudin Al-Albani, Muhammad bin Shalih Utsaimin, Shalih Fauzan, dan Abdurrazaq Afifi. Tak ketinggalan, sebagian fatwa dari Al-Lajnah Ad-Daimah lil Ifta’.
Daftar Isi Buku Fikih Kontemporer Wanita dan Pernikahan – Muhammad Samih Umar – Penerbit Aqwam
DAFTAR ISI
DUSTUR ILAHI V
Daftar Isi iii
Pengantar Penerbit xxi
Mukadimah xxiii
Fatwa-fatwa Tentang Nikah
1. Lamaran atau Khitbah
2. Perjodohan dari Orangtua
Mahar Termasuk Syarat Nikah 30
3. Tidak mengambil mahar 30
4. Memberikan mahar dari mahar putrinya 31
5. Menangguhkan mahar dan kewajiban zakat 32
6. Waktu membayar mahar 33
7. Emas yang diberikan kepada Istri 35
8. Hadiah ketika meminang 36
Kerelaan Antara Suami dan Istri 37
9. Suami yang jauh lebih tua 37
10. Tujuh tahun menikah tapi tidak rida 38
11. Janda yang dinikahkan ayahnya 39
12. Janda dipaksa menikah ayahnya 39
13. Menolak keinginan ayah 40
14. Wanita yang membatalkan akad nikah 41
15. Wanita yang dinikahkan tanpa persetujuannha 41
16. Menyerahkan hak jawab kepada wali 42
17. Dipaksa menikah 42
18. Janda menikah dengan lelaki tidak saleh 43
19. Menikah tanpa wali 43
20. Gadis menikah tanpa izin ayahnya 45
21. Akad hamba sahaya 46
22. Mewakilkan akad nikah 46
23. Wali tinggal di tempat yang jauh 47
24. Wanita yang tidak punya wali 48
Mengirim Surat kepada Wali 49
25. Terkendala kehadiran wali 49
26. Dinikahkan oleh saudara 50
27. Dinikahkan oleh Paman yang muda padahal ada yang tua 50
28. Dinikahkan oleh kerabat jauh 51
29. Dinikahkan Paman padahal ada saudara kandung 52
30. Wali tidak setuju menikahkan 53
31. Ayah menikahkan anaknya dengan wanita tidak salehah 54
32. Nikah dengan satu orang yang sama 55
33. Akad via telepon 56
34. Dinikahkan wali hakim 57
35. Orang dzimmi menjadi wakil nikah 58
36. Memalsukan nama dan wali 60
Mengumumkan Pernikahan 64
37. Menabuh rebana dalam pernikahan 64
Kebiasaan Keluarga dalam Pernikahan 66
38. Istri tinggal di rumah ayahnya 66
39. Gaun pengantin yang panjang 69
40. Hiasan rumah 71
41. Pesta pernikahan di Gedung Mewah 71
Etika Bergaul dengan Pasangan 73
42. Kafarah menggauli istri yang sedang haid 73
43. Hubungan badan di hari terakhir haid 73
44. Hadits tentang menggauli istri 75
45. Menggauli istri di dubur 76
46. Menggauli istri ketika nifas 78
47. Menggauli istri di dubur 80
48. Apa yang halal setelah akad nikah 81
Hak-hak Suami-Istri 83
49. Istri bepergian tanpa izin suami 83
50. Istri diusir suami 83
51. Biaya kafan untuk istri yang meninggal 84
52. Istri menuntut secara berlebihan 85
53. Sumpah untuk menafikan kezaliman 86
54. Istri malas dan minta pembantu 87
55. Hak dan kewajiban istri 88
56. Istri meminta upah suami 89
57. Berkhidmat kepada suami 90
58. Upah menyusui 90
59. Batas waktu suami meninggalkan istri 91
60. Dua tahun di rantau 92
61. Suami pergi tanpa pamit 93
62. Istri yang tidak taat suami 95
63. Menjauhi suami karena tidak melaksanakan kewajibannya 96
64. Istri ditinggal dua tahun tanpa nafkah 97
Hukum Membatasi Keturunan (KB) 99
65. Sterilisasi 99
66. Hukum ‘Azi 100
67. Hukum KB 101
68. Minum Pil KB, Suami Tidak Rida 102
69. Bayi Tabung 104
Li’an dan Zhihar 105
70. Suami melaknat istri 105
71. Tuduhan zina dan cerai 107
72. Laknat dianggap talak atau tidak? 108
73. Istri Men-zhihar suami 109
74. Ta’liq dari istri 109
75. Perkataan istri, “Kamu adalah Saudaraku” 113
Ragam Persoalan Tentang Nikah 115
76. Tidak suka keluarga calon suami 115
77. Antara bangsawan dan jelata 116
78. Cekcok lalu memukul 117
79. Mencium istri di depan umum 118
80. Menyebutkan rahasia ranjang 118
81. Usia pantas menikah 119
82. Akad nikah ketika sakit 120
83. Akad nikah ketika haid 121
84. Dikira sudah meninggal lalu datang 123
85. Lama ditinggal suami lalu menikah 124
86. Sudah berumur tapi belum juga menikah 125
87. Menikah dengan kerabat dekat 127
88. Membantu dengan syarat mau dinikahi 128
89. Mengarak pengantin 129
90. Wanita dan warisan 130
91. Suami tidak tertarik lagi 130
92. Menghadiri pesta pernikahan dan ulang tahun 131
93. Enam bulan sudah melahirkan 133
94. Anak dari suami pertama atau kedua? 134
95. Melahirkan setelah dua bulan menikah 136
96. Menikah dalam masa iddah 137
97. Istri suka Tabaruj (Berdandan) 138
98. Istri memohon perlindungan kepada Allah dari suaminya 139
99. Menikahi anak tiri 140
100. Menikahi saudara sepersusuan istri 141
101. Menikahkan pasangan zina 142
102. Menikahi pasangan zina 143
103. Menikahi wanita (bukan perawan) yang hamil karena zina 144
104. Wali dan mengadopsii anak perempuan 145
105. Hak asuh dan nafkah cucu 145
Mahram Karena Pernikahan 147
106. Siapa saja yang termasuk mahram? 147
107. Apakah paman ayah itu mahram? 154
108. Baru tahu saudara sepersusuan 154
109. Menikahi mantan istri 155
110. Saudara angkat, apakah termasuk mahram? 157
111. Menikahi putri dari saudara ipar 158
112. Anak menikahi putrid mantan istri 159
113. Donor darah dan pernikahan 159
Syarat-syarat dalam Pernikahan 161
114. Wanita mensyaratkan untuk tidak dimadu 161
115. Syarat yang menceraikan istri lainnya 163
116. Syarat untuk tidak diajak tinggal keluar negeri asal 164
117. Syarat untuk tetap bekerja setelah menjadi istri 165
118. Hak ikatan pernikahan 167
Membatalkan Pernikahan 169
119. Membatalkan pernikahan karena penyakit 169
120. Pembatalan pernikahan karena Istihadhah 170
121. Hak pilih (membatalkan atau meneruskan pernikahan) setelah menggauli istri 171
122. Ada cacat tapi tidak tahu 172
123. Persyaratan yang tidak bisa dipenuhi 173
124. Mempelai wanita meminta pembatalan pernikahan 173
Menikahi Wanita Ahli Kitab 175
125. Menikahi wanit Ahlul Kitab 175
126. Hukum menikahi wanita Ahlul Kitab 175
127. Menikah dengan orang Nasrani 176
128. Akad nikah oleh Pastor 176
129. Mengumumkan Pernikahan di Gereja 178
130. Istri yang Ahlu Dzimmi 179
Poligami 180
131. Poligami hanya untuk pengasuh anak yatim? 180
132. Maksud adil diantara para istri 181
133. Haruskah meminta izin istri untuk poligami 183
134. Tidak shalat Jamaah setelah menikah 183
135. Menyamakan jumlah nafkah diantara istri 184
136. Ke rumah istri yang bukan jatahnya 185
137. Jatah hari untuk istri yang haid 186
138. Melalaikan hak salah satu istri 186
Nikah Syighar 188
139. Apakah ini nikah syighar? 188
140. Menikah dengan putrid kerabat 192
Nikah Muhalil 194
141. Hukum pernikahan muhalil 194
Pernikahan Wanita Muslimah dengan Non-Muslim 197
142. Nikah beda agama 197
143. Masuk Islam setelah menikah 200
144. Pernikahan laki-laki merdeka dan budak perempuan 201
145. Hukum menikahi janda yang hamil karena zina 201
146. Menikah lebih dari empat istri 203
Fatwa-fatwa tentang Talak 206
147. Kedudukan hadits tentang perceraian 206
148. Kapan istri dianggap tertalak dan hikmah talak 207
149. Wali dan saksi pernikahan fasik 209
150. Talak ketika bertengkar 210
151. Talak ketika marah 210
152. Talak karena tidak bisa melunasi hutang 211
153. Istri ditalak tiga sebelum digauli 212
154. Konsekuensi pengharaman 212
155. Ketika bertengkar, istri minta ditalak 213
156. Menjalani idah cerai atau idah wafat 214
157. Talak ketika mabuk dan marah 214
158. Ancaman talak 218
159. Talak berjangka 219
160. Talak tanpa sepengetahuan istri 220
161. Hati-hati dengan kata-kata talak 221
162. Talak dengan perwakilan 223
Sebab-sebab yang Mengharuskan Talak 225
163. Suami lemah syahwat 225
164. Mengaku gadis ternyata janda 225
165. Sebab-sebab talak 226
166. Apakah jatuh talak karena zina? 227
167. Minta ditalak Karen suami merokok dan inngkar janji 229
168. Menyikapi ancaman talak dari suami 231
169. Isti yang mencela suami 232
170. Meminta talak karena suami mandul 233
171. Ayah meminta putranya menceraikan istrinya 233
172. Menuntut cerai kepada suami pecandu narkoba 235
173. Suami tidak mau shalat 235
174. Hukum istri yang suaminya meninggalkan shalat 237
175. Ibu enam anak dan suami peminum khamr 238
Talak Sunah dan Talak Bid’ah 242
176. Talak tiga 242
177. Menalak istri yang hamil 242
Talak Mu’allaq (Talak Bersyarat) 244
178. Talak bersyarat atau sumpah 244
179. “Jika melahirkan anak perempuan, ia aku talak”. 245
180. Bertengkar dan mengancam cerai secara bersyarat 245
181. Sumpah 246
182. Sumpah talak dan tidak menggauli istri 247
183. Bersumpah tidak menggauli istri 6 bulan 249
184. Talak bersyarat (1) 249
185. Minta cerai tapi tidak meniatkan cerai 250
186. Talak bersyarat 251
187. Talak bersyarat (2) 251
188. Talak bersyarat (3) 252
Masalah-masalah Seputar Talak 254
189. Zhihar bersyarat 254
190. Ditipu untuk menalak 255
191. Iddah bagi wanita yang tidak haid karena menyusui 256
192. Sudah tidak tahan dengan perlakuan suami 256
193. Suami suka memukul 258
194. Minta cerai tanpa alasan 259
195. Kelepasan mengucapkan talak tiga 260
196. Wakalah, mewakilkan hak talak kepada istri 260
197. Suami menjatuhkan talak tiga, Mufti: belum jatuh talak 163
198. Keputusan pembatalan pernikahan dari pihak wakil istri 266
199. Mantan istri tinggal dirumah mantan suami bersama anak-anaknya 267
200. Masa iddah wanita yang keguguran dan nafkahnya 268
201. Ketentuan iddah bagi wanita yang masih haid 269
202. Melamar wanita dalam masa iddah 269
203. Masa iddah bagi wanita yang keguguran 270
204. Lama berpisah kemudian ditalak, apakah masih ada masa iddahnya 271
205. Masa iddah wanita hamil yang janinnya meninggal di dalam kandungan 272
206. Masa iddah hamba sahaya 273
207. Masa iddah wanita yang ditinggal mati suaminya 273
208. Keluar rumah di akhir masa iddah 275
209. Tahu suami meninggal setelah 4,5 bulan 275
210. Masa iddah bagi wanita tua 276
211. Masa iddah bagi wanita Menopause 277
212. Haid satu kali lalu mengaku sudah Menopause 177
Berkabung dan Sebagian Hukum-hukumnya 280
213. Menutup wajah bagi wanita yang sedang berkabung 280
Seputar Masalah Iddah 281
214. Safar dalam masa Iddah (wafat Suami) 281
215. Berkabung bagi wanita yang tinggal berpindah-pindah 281
216. Keluar rumah untuk mengajar dalam masa iddah 282
217. Menghadiri ujian sekolah ketika masa iddah 282
218. Menambahkan masa iddah 283
219. Apa yang boleh dan tidak bagi wanita berkabung 284
220. Dilamar ketika masih dalam masa iddah (berkabung) 285
221. Menunda dan mengganti masa iddah wafatnya suami 286
222. Suami meninggal setelah akad sebelum menggauli istrinya 287
223. Komunikasi via telepon dalam masa iddah berkabung 288
224. Memakai jam tangan dalam masa berkabung 288
225. Memakai pakaian iddah dalam masa berkabung 289
226. Baju hitam sebagai tanda berkabung 289
227. Masa Iddah bagi istri yang masih sekolah 290
228. Bersifat kembali ke tempat asalnya ketika masa Iddah 291
229. Tempat istri menjalani masa iddah berkabung 292
230. Bagi siapa kewajiban berkabung? 293
231. Pindah tempat tinggal ketika berkabung dalam masa iddah 294
Nusyuz 295
232. Istri tidak mau patuh suami 295
233. Seorang gadis yang binikahkan secara paksa 296
234. Istri tidak tahan dengan suami 297
235. Seorang gadis dinikahkan kemudian meninggalkan suaminya 298
236. Wanita menyerahkan diri (patuh) kepada suaminya 299
237. Baik dengan teman tetapi bersikap buruk kepada istri 299
238. Menolak ajakan seami karena sakit 302
239. Istri tidak taat, apakah berhak menuntut nafkah 303
240. Ayah mengajak pergi putrinya tanpa seizin suaminya 304
Hukum-hukum Seputar Khulu’ 305
241. Maksud Khulu’ 305
242. Apakah Khulu sama dengan talak tiga? 306
243. Apakah Khulu’ yang belum dilunasi ‘Iwadh-nya sah secara Syar’i? 308
244. Belum membayarkan ‘Iwadh Khulu’ tapi mau nikah lagi 308
245. Ibra’, menggugutkan hak dari suami 309
246. Ibra’ dan talak 310
247. Istri menggugurkan hak anak untuk talak 311
248. Istri minta Khulu’ dan suami memberi syarat 312
249. Suami istri sepakat untuk talak, setelah talak mereka menyesal 312
250. Nafkah sebagai ‘Iwadh 313
251. Istri minta talak, disetujui suami dengan syarat 313
252. Istri tidak mukalaf tapi minta Khulu’ 314
253. Ayah mewakili proses Khulu’ putrinya 314
254. Istri meminta cerai dan mengancam akan bunuh diri 315
Rujuk dan Hukum-hukumnya 317
255. Hukum talak Raj’i 317
256. Suami merasa sudah rujuk, tetapi istri menyangkal 317
257. Seorang wanita ditalak tiga kemudian menikah dengan lelaki yang bervasektomi 318
258. Tiga kali suci tetapi belum mandi 319
259. Suami ingin rujuk dalam masa kehamilan, namun istri menolak 320
260. Suami menikahi kembali istri yang telah ditalak setelah sekian waktu 320
261. Syarat-syarat rujuk 321
262. Suami belum mampu membayar kafarah zhihar 322
263. Ingin menggauli istri pada malam tertentu 325
264. Menolak pinangan karena menyelesaikan sekolah 325
265. Hukm kontrasepsi permanen 327
266. Alasan seoranng wanita menerima lamaran 328
267. Menikah tanpa wali dan sembunyi-sembunyi 329
268. Suami tidak shalat, bolehkah istri minta cerai? 331
Fatwa-fatwa tentang Penyusuan 333
269. Jumlah penyusuan yang menyebabkan mahram 333
270. Seorang lelaki berkhalwat (berduaan) dengan saudari sesusuan 333
271. Hukum pernikahan sebab sepersusuan 334
272. Penyusuan orang dewasa 335
273. Meminum ASI yang diperah 336
274. Dua kali susuan 336
275. Dua wanita saling menyusui anaknya 337
276. Menyusu tapi berbeda waktu 338
277. Seorang wanita menyusui kerabatnya 339
278. Kakak saya menyusu pada Bibi 341
279. Pernah menyuu satu kali 342
280. Putrid dari saudara sepersusuan 343
281. Istri kedua Ayah, apakah mahram? 344
282. Hukum penyusuan berlaku bagi siapa saja? 346
283. Ayah dan Ibu susuan 347
284. Ibu pernah menyusup pada beberapa wanita 349
285. Status saudara kandung dari saudara susuan 349
286. Penyusuan tidak berpengaruh (secara hukum) bagi saudara kandung 350
287. Menyusu pada nenek 351
288. Status istri dari Paman sepersusuan 352
Apakah Darah Bisa Disamakan dengan ASI? 354
289. Tranfusi darah dan hubungan pernikahan 354
290. Istri kedua Ayah menyusui anak dari istri pertama 355
291. Menyusui lebih dari lima kali tetapi tidak mengenyangkan 356
292. Bibi menyusui keponakan satu kali susuan 358
293. Saudara dari saudara sepersusuan 359
294. Tidak boleh menikahi putrid dari saudara sepersusuan 360
295. Apabila adik perempuan dari masing-masing dua orang laki-laki adalah saudara sepersusuan 361
296. Saudara perempuan dari saudara perempuan sepersusuan 362
297. Menikah dengan saudara dari saudara sepersusuan 363
298. Menarik kesaksian terkait penyusuan 364
299. Penyusuan di atas usia dua tahun 365
300. Sudah lama menikah, diberi tah kalau istrinya saudari sepersusuan 366
301. Tanpa sadar, ternyata bayi yang dipangkunya menyusu 366
302. Suami menyusu pada istrinya 367
303. Suami menyusu pada istrinya (2) 368
Fatwa Hijab dan Pakaian Wanita 369
304. Menutup wajah bagi wanita 369
305. Hukum menutup wajah bagi wanita 372
306. Memakai kerudung tanpa menutupi wajah 373
Seputar Ayat-ayat Hijab 374
307. Hukum menampakkan wajah dan telapak tangan 374
308. Hadits tentang calon pengantin wanita menyuguhkan minuman dan menampakkan wajahnya 377
309. Hadits tentang anggota tubuh wanita yang boleh ditampakkan 383
310. Apakah wajah wanita termasuk aurat? 384
311. Perhiasan yang boleh tampak 385
312. Tinggal serumah dengan saudara ipar 385
313. Suami melarang istri berpakaian Syar’i 387
314. Menutup aurat dengan kaos kaki 389
315. Muslimah belum memakai hijab 389
316. Hukum muslimah yang tidak berhijab 392
317. Hukum orang yang mengejek wanita berhijab 394
318. Muslimah berhijab ditentang keluarga 395
Taat Pada Ulil Amri (Pemimpin) 398
319. Peraturan pemerintah; muslimah harus melepas hijab 398
320. Wanita belanja dipasar dan tampak bagian lengannya 400
321. Terlihatnya tangan di pasar khusus wanita 401
322. Perempuan yang belum baligh, keluar tanpa hijab 402
323. Wanita menampakkan wajah kepada ayah sesusuan suaminya 403
324. Wanita berhijab di hadapan menantu (suami putrinya) 404
325. Anggota tubuh wanita yang boleh ditampakkan kepada mahramnya 405
326. Bertatap muka dengan pembantu atau sopir 405
327. Membuka penutup wajah pada orang buta 406
328. Bolehkah wanita lanjut usia menampakkan wajah 407
329. Wanita yang sudah tua melepas kerudung dan memakai perhiasan 408
330. Antara hijab dan burqa 409
331. Hukum memakai burqa dan sarung tangan 409
332. Hukum niqab 410
333. Niqab dan syal penutup wajah 411
334. Yang boleh ditampakkan muslimah kepada wanita non Muslimah 412
335. Pembantu dan hijab 413
Pakaian yang Diharamkan 414
336. Pakaian ketat 414
337. Gaun sempit 424
338. Istri tidak mengenakar pakaian syar’i 426
339. Hisab terkait pakaian yang dikenakan 427
340. Hukum wanita memakai pakaian putih 427
341. Pakaian syuhrah 428
342. Wanita memakai pakaian menyerupai laki-laki 429
343. Pakaian ketat untuk shalat 429
344. Wanita mengenakan celana panjang 431
345. Wanita memakai celana panjang di balik pakaian luar 431
346. Pakaian modis (seksi) untuk acara pernikahan 432
347. Memakai pakaian ketata diantara sesama kaum wanita 434
348. Pakaian seragam yang terbuka 435
349. Memakaikan pakaian yang pendek pada anak kecil 436
350. Pakaian bertuliskan bahasa inggris 437
351. Pakaian ala Barat yang lambat laun menjadi biasa 438
352. Memasang gambar iklan berukuran besar 439
353. Majalah berisi iklan mode pakaian 440
354. Hukum wanita mencukur rambut dan bulu-bulu ditubuhnya 441
355. Mencukur alis yang terlalu tebal 442
356. Seorang wanita mencabut bulu di wajah dan alisnya 442
357. Hukum menipiskan bulu alis 443
358. Merapikan bulu alis 444
359. Hukum merenggangkan gigi 444
360. Merenggangkan gigi cengan cara dikikir 445
361. Hukum membuat tato ditubuh 446
362. Membuat tato sebelum tahu hukumnya 446
363. Menyambung rambut 447
364. Hukum memakai wig 447
365. Memakai wig dalam rangka berhias untuk suami 448
366. Hiasan dari kain apakah termasuk menyambung rambut 449
367. Hukum rambut palsu 450
Berhias dengan Menghilangkan Rambut Tubuh 452
368. Wanita menghilangkan rambut di tubuhnya 452
369. Hukum wanita mencukur (sampai gundul) rambut kepala 453
370. Wanita memangkas rambut 453
371. Potong rambut model poni 454
372. Hukum memotong sebagian rambut kepala 455
373. Memendekkan rambut karena musim dingin 456
374. Memotong rambut agar tidak rontok 456
375. Tata cara menyisir rambut dan sunnahnya 457
376. Memakai rambut tambahan 460
377. Model rambut 460
378. Potong rambut dengan model dari majalah barat 461
379. Menyemir rambut 463
380. Wanita membelah rambut kesamping 464
381. Muslimah menebalkan rambut 465
382. Istri menata rambut ala modern untuk suami 466
383. Menggelung rambut diatas dan mengepang rambut disamping 467
384. Menyisir rambut di ketika hari ‘Asyura 468
385. Memakai pita atau gesper 468
Macam-macam Cara Berhias 470
386. Wanita memakai hiasan, kain sutra, dan parfum 470
387. Hukum wanita memakai perhiasan emas dan perak 470
388. Perhiasan dari emas berbentuk melingkar 471
389. Kancing baju dari emas 472
390. Allah suka melihat nikmat yang diberikan kepada Hamba-Nya 474
391. Jam tangan dari emas 475
392. Laki-laki memasang gigi emas 476
393. Memakai wewangian untuk mengurangi bau badan 476
394. Memakai parfum ketika mengunjungi kerabat 477
395. Wewangian sejenis parfum atau minyak wangi 478
396. Wewangian dari kayu Gaharu bagi wanita 479
397. Hukum wanita menyemir rambut dengan warna hitam 489
398. Hukum wanita menyemir rambut dengan warna selain hitam 480
399. Menyemir sebagian rambut 481
400. Mewarnai tangan (kuku) dengan inai 481
401. Daun pacar (inai) untuk mengatasi kerontokan rambut 482
402. Sepatu hak tinggi, cat kuku (kutek) dan semir 482
403. Menindik telinga anak perempuan 483
404. Hukum cincin pertunangan 485
405. Memakai cincin dari perak, emas dan logam mulia 485
406. Memakai lensa kontak warna 486
407. Hukum istri memakai gelang kaki 487
Sunah-sunah Fitrah 488
408. Perlukah wanita dikhitan? 488
409. Mengkhitankan anak perempuan 489
410. Khitan wanita : wajib, sunnah atau dianjurkan 489
411. Tidak mengkhitankan anak perempuan, salahkah? 490
412. Apakah berbahaya khitan bagi wanita? 491
413. Merayakan khitan 491
Mencukur Bulu Kemaluan Setiap Selesai Haid 493
414. Mencukur bulu kemaluan setelah haid 493
Hukum-hukum Seputar Kuku 495
415. Memanjangkan kuku 495
416. Tidak memotong kuku lebih dari empat puluh hari 495
417. Mengubur rambut dan kuku setelah dipotong 496
418. Membuang sembarangan potongan kuku 496
419. Memanjangkan kuku dan menggunakan cat kuku (kutek) 497
420. Hukum memanjangkan kuku 498
Berkhalwat (Berduaan) dengan Selain Mahram 499
421. Hukum naik taksi sendirian bagi wanita 499
422. Kemana-mana diantar sopir 501
423. Mengantar saudari ipar dengan mengendarai mobil 502
424. Berbaur dengan istri paman dan kerabat lainnya 503
Berkhalwat dengan Wanita-wanita bukan Mahram 504
425. Khalwat untk penyidikan 504
426. Khalwat dengan laki-laki bukan mahram 505
Berkhalwat dengan Pembantu Wanita 507
427. Berbaur dengan wanita non-muslim 507
428. Di rumah bersama pembantu saja 509
Bepergian Tanpa Mahram 511
429. Ketika seorang wanita harus menjalani hukuman 511
430. Naik pesawat tanpa mahram 512
431. Wanita melakukan perjalanan tanpa ditemani mahram 514
432. Penyesuaian kata ganti dalam lafal doa 515
433. Hadits tentang orang yang mendapat naungan dari Allah 516
Bekerjanya Seorang Wanita 517
434. Wanita bekerja bersama laki-laki 517
435. Syarat tempat kerja bagi wanita 520
436. Hukum wanita bekerja dan tempat kerja yang syar’i 521
437. Hukum suara wanita 522
438. Percakapan pemuda dan pemudi melalui telepon 523
439. Maksud wanita adalah aurat 524
440. Peminang ngobrol dengan wanita yang dipinangnya 525
441. Wanita menjadi sopir 526
Mencium Mahram 527
442. Hukum mencium mahram 527
Berjabat Tangan dengan Wanita 529
443. Adat dalam salam 529
444. Adat berjabat tangan kepada semua tamu (mahram dan bukan) 530
445. Berjabat tangan dengan wanita 531
446. Lelaki berjabat tangan dnegan wanita tua 531
447. Siswa-siswi saling berjabat tangan 532
448. Tradisi menyambut keluarga dengan mencium 534
449. Berjabat tangan dengan wanita memakai kaos tangan 535
450. Alasan diharamkan berjabat tangan antara laki-laki dan perempuan 536
451. Laki-laki menyentuh bagian tubuh wanita non mahram 536
Hukum Melihat Wanita 538
452. Pelamar melihat wanita yang dilamar 538
453. Melihat wanita ditanah haram 539
454. Melihat lawan jenis di televisi 540
455. Wanita memandang laki-laki 541
456. Hukum wanita memandang laki-laki non mahram 542
457. Melihat gambar wanita telanjang 543
458. Hukum wanita shalat kektika banyak kam lelaki 543
459. Membuka aurat untuk pembuktian 544
460. Persoalan muslimah dan dokter laki-laki 545
461. Muslimah berobat ke dokter laki-laki 546
462. Memeriksakan selaput dara 546
Menemui Mahram yang Bukan Orang Baik-baik 548
463. Paman suka bercanda keterlaluan 548
Kewajiban Wanita Mengingkari Kemungkaran 550
464. Wanita melihat kerabatnya berbuat kemungkaran 550
465. Kemungkaran ditempat ikhtilath 551
466. Peran wanita dalam dakwah 552
467. Tak kuasa mengubah kemungkaran 553
468. Tidak mengingatkan karena takut riya 555
469. Istri marah kepada suami karena suami meremehkan shalat 556
470. Orang bermuka dua 557
471. Cara menasihati ibu 558
Acara Pesta dan Nasyid (Nyanyian) 560
472. Hukum nasyid diiringi rebana 560
473. Ibu menyarankan saya untuk bersenang-senang 561
474. Suami menyuruh istri untuk tidak menutup wajah 563
475. Membuka penutup wajah di luar negeri 564
476. Suami membolehkan istri membuka wajah dihadapan kerabatnya 565
477. Duduk bersama kerabat suami dengan berhijab 565
478. Duduk-duduk bersama saudara laki-laki suami (ipar) 566
479. Menampakkan telapak tangan 567
480. Istri mau shalat tapi tidak mau berhijab 568
481. Wanita apakah termasuk mahram bagi wanita lainnya 569
482. Batas aurat wanita bagi wanita lainnya 570
483. Berpakaian ketat dan terbuka diantara sesama wanita 570
484. Wanita bermain bola dan mengkuti acara perlombaan 571
485. Aurat diantara sesama wanita 571
486. Berhias tapi tertutupi hijab 572
487. Muslimah menyingkap rambutnya di depan non muslimah 573
488. Wanita berpakaian pendek di depan putra sendiri 574
489. Aurat terhadap orang nasrani 575
Fatwa-fatwa tentang Aborsi 576
490. Hukum menggugurka kandungan 576
491. Aborsi atas saran dokter 576
492. Menggugurkan kandungan karena sakit sesak nafas 576
493. Hukum aborsi 579
Fatwa-fatwa Tentang Kematian Bayi karena Kesalahan Ibu 581
494. Seorang ibu tidur disamping putrinya ketika bangun sudah meninggal 581
495. Menyusui sambil tiduran kemudian si bayi meninggal 582
496. Bayi menangis terus lalu meninggal 582
497. Menyebabkan bayi meninggal tanpa sengaja 583
498. Lalai mengawasi anak hingga meninggal 584
Perginya Seorang Wanita ke Pasar 586
499. Wanita pergi ke pasar tanpa sepengetahuan suaminya 586
500. Ke pasar tanpa mahram 587
501. Hukum wanita pergi ke pasar tanpa seizin suaminya 588
Berbuat Baik kepada Anak Perempuan 589
502. Maksud perbuatan baik kepada anak perempuan 589
503. Pahala bagi wanita yang meninggal ketika melahirkan 590
Review Buku Fikih Kontemporer Wanita dan Pernikahan – Muhammad Samih Umar – Penerbit Aqwam
Author: Google+ by Toko Buku Islam Online Terpercaya
Kunjungi channel kami di Wisata Buku Online
Tinggalkan Balasan